Mengenal Bahan-bahan Kaca Jendela Untuk Hunian
Jenis bahan kaca rumah – Bisa dipastikan bahwa sebagian
besar hunian yang ada di dunia ini sudah dilengkapi dengan kaca. Ya, umumnya
material kaca kerap diaplikasikan pada jendela-jendela rumah, dengan tujuan
untuk mendapatkan pencahayaan alami yang berasal dari sinar matahari.
Sehingga dengan masuknya sinar matahari, maka suhu di dalam
ruangan rumah tidak akan terlalu lembab. Tentu saja kondisi tersebut sangat
bagus untuk Kesehatan tubuh. Tak cuma itu, keberadaan kaca juga dapat
memperindah tampilan sebuah rumah lho.
Namun, hal tersebut tergantung lagi pada jenis bahan kaca
yang digunakan. Pasalnya, setiap jenis bahan kaca memiliki spesifikasi
tersendiri.
Nah, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan
membahas seputar jenis-jenis bahan kaca untuk hunian. Tanpa banyak panjang
lebar lagi, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
8 Jenis Bahan Kaca Terbaik Untuk Hunian
1. Kaca Bening
Ini dia jenis bahan kaca yang memang paling umum digunakan
untuk hunian rumah. Ya, sesuai dengan namanya, dimana jenis kaca ini tidak
mempunyai warna serta bagian permukaannya yang rata dan transparan.
Itu sebabnya, mengapa jenis kaca bening sangat ideal
diaplikasikan untuk interior maupun eksterior rumah. Namun, kaca bening
memiliki sifat yang dapat menghantarkan sinar matahari masuk ke dalam
rumah secara langsung.
Apabila kamu ingin menggunakan kaca bening untuk hunian,
sebaiknya tambahkan gorden agar paparan sinar mataharinya tidak terlalu
menyorot ke dalam rumah.
Artikel Terkait : Kenali Jenis-jenis Gorden Untuk Rumah Agar Tidak Salah Pilih
2. Kaca Buram
Berbicara soal jenis kaca yang dapat menjaga privasi dalam
rumah, maka penggunaan kaca es ini merupakan pilihan yang paling tepat. Hal itu
bukan tanpa alasan, karena pada salah satu sisi kaca es ini mempunyai efek
buram sehingga orang dari luar tidak akan bisa melihat ke dalam rumahmu.
Tak hanya membatasi pandangan dari luar, bahkan kaca es mampu
menghalau paparan sinar matahari. Selain diaplikasikan pada jendela dan area
pintu utama, kaca es ini juga cocok diaplikasikan untuk pintu kamar mandi atau
partisi rumah.
3. Kaca Stopsol
Apabila kaca bening dan kaca buram banyak diaplikasikan pada hunian rumah, maka jenis Kaca Stopsol ini kerap diaplikasikan pada gedung-gedung pencakar langit.
Mengapa demikian? Pasalnya, jenis kaca yang satu
ini memiliki kemampuan untuk memantulkan cahaya matahari. Alhasil, penggunaan
Kaca Stopsol pun bisa mengurangi beban energi untuk pendinginan ruangan
sehingga suhu didalamnya akan tampak lebih sejuk.
4. Kaca Sunergy
Seperti halnya jenis kaca stopsol, yang mana Kaca Sunergy
ini juga sering diaplikasikan pada gedung-gedung perkantoran yang tinggi. Dari
segi materialnya, Kaca Sunergy ini terbuat dari bahan kaca bening yang sudah
dilapisi dengan material lain agar tampilannya tampak lebih jernih dan
transparan.
Biasanya pembuatan Kaca Sunergy akan melalui proses vacuum sputtering,
sehingga ia memiliki sifat yang dapat menyerap energy panas. Itu artinya,
penggunaan Kaca Sunergy akan mengurangi beban pendingin ruangan sehingga
menjadi lebih hemat.
5. Kaca Patri
Kaca Patri terbuat dari pecahan kaca warna-warni yang
dirangkai menjadi satu bagian, kemudian serpihan-serpihan kaca tersebut akan
diolah dengan cara disusun menggunakan timah atau kuningan sehingga tercipta
desain mozaik.
Biasanya jenis Kaca Patri ini banyak diaplikasikan untuk
rumah mewah bergaya klasik. Bukan hanya itu, Kaca Patri juga kerap kita jumpai
pada rumah ibadah seperti Masjid, Gereja, dan lain sebagainya.
6. Tinted Glass (Kaca Warna-warni)
Sebenarnya Tinted glass atau yang biasa disebut dengan
istilah Kaca Warna-warni merupakan kaca bening yang diberi pewarna serta campuran
senyawa logam. Ya, penambahan warna dan logam tersebut bertujuan agar kacanya
menjadi tidak mudah tembus pandang.
Adapun mengenai beragam varian warna kaca yang tersedia,
mulai dari merah, kuning, hijau, orange, pink, biru, dan lain sebagainya. Biasanya
jenis Kaca Warna-warni ini sering diaplikasikan pada bangunan-bangunan luas,
seperti museum, teater, aula, dan sebagainya.
7. Kaca Tempered
Untuk urusan keamanan, maka Kaca Tempered ini adalah
jawabannya. Hal itu bukan tanpa alasan, karena Kaca Tempered 5 kali lebih kuat dibanding
jenis-jenis kaca diatas tadi.
Bagaimana tidak? sebab Kaca Tempered ini sudah terbukti tahan
terhadap benturan, tekanan air, terpaan angin kencang, hingga perubahan cuaca
ekstrim. Nah, karena hal itulah yang membuat Kaca Tempered sering dipilih untuk
diaplikasikan pada bangunan-bangunan penting, seperti bank, kantor
pemerintahan, dan lain sebagainya.
Baca Juga :Ini Dia Langkah-langkah yang Harus Diperhatikan Dalam Membuat Rumah Sehat
8. Kaca Laminasi
Tak hanya kaca tempered, Kaca Laminasi juga merupakan salah
satu jenis kaca yang memiliki tingkat kekuatan tinggi. Bahkan, tingkat kekuatan
pada kaca Kaca Laminasi ini lebih tinggi dari kaca tempered tadi lho.
Pasalnya, Kaca Laminasi sudah terbukti sangat sulit untuk ditembus dan hanya akan mengalami keretakan saja saat terjadi benturan.
Seandainya terjadi benturan keras yang menyebabkan pecah, maka Kaca Laminasi
ini tidak akan berhamburan sehingga tidak akan melukai penghuni di dalamnya.
Sehingga tak heran jika jenis kaca yang satu ini selalu menjadi andalan untuk
bangunan-bangunan yang membutuhakan keamanan ekstra.
Itulah beberapa jenis bahan kaca terbaik untuk rumah yang paling
umum digunakan. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menggunakan salah satu
jenis kaca tersebut?
Posting Komentar untuk "Mengenal Bahan-bahan Kaca Jendela Untuk Hunian"