Begini Cara Merawat Lantai Kayu Tanpa Ribet
Cara merawat lantai kayu – Sebagaimana yang sudah
diketahui bahwa setiap jenis material lantai itu memiliki karakteristik
tersendiri. Ya, seperti halnya lantai kayu (parket) yang memiliki ciri khas berbeda
dengan jenis material lantai lainnya.
Karakteristik material lantai yang dimaksud mulai dari
tekstur, tingkat kekuatan, daya tahan, warna, motif, dan lain sebagainya. Tak
hanya itu, cara perawatan pada lantai kayu juga cukup berbeda dengan jenis
material lantai lainnya lho.
Nah, secara kebetulan pada ulasan kali ini akan membahas
seputar cara mudah dalam merawat lantai kayu. Maka dari itu, simaklah baik-baik
ulasannya di bawah ini.
7 Langkah Merawat Lantai Kayu Agar Awet
1. Langsung Bersihkan Lantai Kayu Ketika Terkena Noda
Pada dasarnya lantai kayu memang cukup rentan terhadap
berbagai jenis kotoran, seperti tumpahan makanan-minuman, pensil warna, dan
lain sebagainya. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena kotoran noda yang
menempel pada lantai kayu tersebut cukup mudah dibersihkan.
Disaat lantai kayu terkena tumpahan tinta, kamu pun bisa
langsung membersihkannya menggunakan campuran air dan detergen.
Setelah itu, gosok permukaan lantainya secara perlahan sampai
kotoran tinta tadi benar-benar hilang. Jika sudah demikian, segera keringkan
permukaan lantai kayu dengan kain bertekstur halus
Baca Juga : Rekomendasi Jenis Bahan Lantai Outdoor Terbaik
2. Pel dan Sapu Secara Rutin
Disarankan untuk menyapu dan mengepel lantai kayu setiap
hari, agar tingkat kebersihannya senantiasa terjaga. Hal itu bukan tanpa
alasan, karena tingkat kenyamanan pijakan pada lantai kayu ini juga tergantung
dari kebersihannya.
Dalam menyapunya, lebih baik kamu menggunakan sapu bertekstur
lembut agar tidak merusak serat lantai kayu tersebut.
Disamping itu, kamu harus lebih teliti lagi sebab warna
lantai kayu akan berubah menjadi gelap jika ada kotoran yang tertinggal. Kamu
pun bisa menyapunya sebanyak satu hingga dua kali sehari, sehingga lantai kayu
akan tetap bersih.
Setelah selesai disapu jangan lupa untuk mengepelnya, karena
terkadang ada kotoran-kotoran menempel yang tidak bisa terangkat oleh sapu.
Namun, sebelum mengepelnya kamu harus pastikan dulu apakah lantai kayu tersebut
sudah dilapisi dengan lapisan anti air atau tidak.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, usahakan
agar lantai kayu tidak terlalu lama terkena air. Mengapa demikian? Pasalnya,
lantai kayu yang terlalu lama terkena air akan mengalami pelengkungan hingga
perekatnya yang lepas.
Lebih gawatnya lagi, hal tersebut juga dapat memicu
pertumbuhan jamur sehingga lantai kayu akan mengalami pelapukan. Ya, terlebih
untuk tipe lantai kayu yang tidak memiliki lapisan anti air.
3. Jangan Asal Menggunakan Produk Pembersih Lantai
Sempat beredar rumor bahwa produk pengharum atau pembersih
lantai itu tidak diboleh digunakan untuk lantai kayu. Padahal, sebenarnya
produk pengharum lantai bisa kamu gunakan untuk lantai kayu. Asalkan, kamu
tidak boleh sembarangan dalam menggunakan produk pembersih lantainya.
Sebab tidak semua produk pembersih lantai yang ada dipasaran
itu aman digunakan untuk lantai kayu. Menurut kabar yang beredar, ada beberapa
zat-zat kimia yang justru akan merusak lantai kayunya. Dalam hal ini, sebaiknya
kamu memilih produk pembersih yang memang khusus untuk lantai kayu.
Satu poin penting lagi, jangan lupa juga untuk membaca
petunjuk cara penggunaannya, serta ikuti langkah-langkah yang sudah tertera
pada produk pembersih lantai tersebut
4. Sesekali Bersihkan Dengan Vacuum Cleaner
Umumnya vacuum cleaner kerap digunakan untuk membersihkan
karpet dan tempat tidur. Mulai saat ini, kamu harus membersihkan lantai kayu
dengan menggunakan vacuum cleaner. Tak perlu setiap hari, kamu hanya perlu
melakukannya beberapa hari saja.
Misalkan tiga hari sekali atau sepekan sekali. Ya, hal ini
bertujuan agar kotoran yang terdapat pada celah-celah lantai kayu tersebut
terangkat semuanya. Pasalnya, kotoran yang terlalu lama mengendap di celah tadi
akan membuat lantai kayunya menjadi cepat rusak.
Selain itu, Ketika kamu hendak memindahkan barang-barang
furniture seperti meja atau kursi, sebaiknya jangan digeser atau diseret.
Soalnya, hal tersebut dapat meninggalkan bekas goresan pada lantai kayu akibat
gesekan dari furniture.
Dengan kata lain, kamu harus memindahkan meja atau kursi
tadi dengan cara diangkat dan bukan digeser.
5. Hindari Penggunaan Benda Tajam Untuk Membersihkan Lantai Kayu
Seiring dengan usia pemakaian, biasanya pada permukaan lantai
kayu akan muncul celah-celah kecil. Tentu saja pada celah-celah kecil tersebut
bisa menjadi tempat berkumpulnya debu-debu kotor, maupun sisa makanan yang
tidak sengaja jatuh kedalamnya.
Namun sayang, banyak pengguna lantai kayu yang sering
menggunakan peralatan dengan ujung runcing seperti pisau atau garpu untuk membersihkan kotoran tersebut.
Mungkin sekali dua kali penggunaannya tidak akan berdampak pada lantai kayu.
Tapi jika sering menggunakan alat-alat tajam saat
membersihkannya, tentu saja hal itu akan merusak permukaan lantai kayu.
Nah, untuk membersihkan kotoran di celah-celah tadi,
sebaiknya kamu menggunakan kain microfiber. Caranya pun sangatlah mudah, yang
mana kamu hanya tinggal membasahi kainnya dengan sedikit air, kemudian lap
celah-celahnya secara perlahan.
Bagi kamu yang suka menggunakan sepatu hak tinggi (high
heels), sebaiknya sepatu tersebut dilepas dulu sebelum menginjak lantainya.
Mengapa demikian? Sebab, bagian ujung high heels ini tergolong cukup tajam
sehingga berpotensi akan merusak lantai kayu.
6. Membersihkan Lantai Kayu Dengan Cuka Apel
Perlu diketahui bahwa kotoran yang terlalu lama menempel di
lantai kayu itu bisa membuat warnanya menjadi gelap dan kusam. Tentu saja hal
tersebut akan membuat tampilan lantai kayunya menjadi tidak sedap dipandang
lagi.
Ada salah satu cara alami yang bisa kamu lakukan untuk
membuat lantai kayu tersebut tampil mengkilap kembali, yakni dengan menggunakan
cuka apel. Lalu, bagaimana cara kerjanya?
Mengenai cara kerjanya, larutkan cuka apel sebanyak 60 ml
kedalam satu liter air. Kemudian masukkan ke dalam spray (botol semprot), dan
semprotkan cukanya pada lantai kayu yang terlihat kusam. Setelah itu gunakan
kain microfiber yang lembut untuk membersihkannya, dan pastikan kondisi lantai
kayunya kering.
7. Alasi Permukaan Lantai Kayu Dengan Karpet
Langkah berikutnya yang bisa kamu lakukan dalam merawat
lantai kayu, yakni melapisi permukaannya dengan karpet. Disamping dapat
melindunginya dari benturan dan goresan, pastinya penggunaan karpet ini juga
akan semakin mempercantik tampilan lantai kayu tersebut.
Hasilnya, penggabungan antara lantai kayu dengan karpet ini
akan semakin menonjolkan kesan hangat, elegan, dan nyaman. Namun, kamu juga
jangan sampai lupa untuk membersihkan karpetnya secara rutin dan teratur.
Artikel Serupa : Informasi Harga Karpet Terbaru Berdasarkan Jenisnya
Nah, itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan dirumah
untuk merawat lantai kayu agar awet dan tahan lama.
Posting Komentar untuk "Begini Cara Merawat Lantai Kayu Tanpa Ribet"